Harga Ethereum Turun di Tengah Peretasan Bybit dan Ketidakpastian Pasar

Harga Ethereum Turun di Tengah Peretasan Bybit dan Ketidakpastian Pasar

Harga Ethereum telah mengalami fluktuasi yang signifikan baru-baru ini, terutama didorong oleh peretasan besar-besaran di bursa Bybit dan meningkatnya kekhawatiran tentang potensi hard fork di dalam jaringan Ethereum. Pada tanggal 22 Februari, harga Ethereum (ETH) telah turun lebih dari 5%, berada di kisaran $2.700, sehingga menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor dan analis.

Hal-hal Penting yang Dapat Dipetik

  • Harga Ethereum turun lebih dari 5% dalam 24 jam, mencapai sekitar $2.700.
  • Peretasan senilai $1,5 miliar pada Bybit telah berdampak signifikan pada kepercayaan pasar.
  • Rumor mengenai kemungkinan hard fork oleh Ethereum Foundation menyebabkan ketidakpastian lebih lanjut.
  • Para analis memperkirakan kemungkinan penurunan tambahan sebesar 28% jika tren bearish berlanjut.

Peretasan Bybit: Katalisator Utama

Penurunan harga Ethereum baru-baru ini sebagian besar disebabkan oleh pelanggaran keamanan yang signifikan di bursa mata uang kripto Bybit. Pada tanggal 21 Februari, para peretas membobol salah satu cold wallet Ethereum milik Bybit, yang menyebabkan pencurian lebih dari 401.000 ETH dan sejumlah besar token ETH yang dipertaruhkan. Insiden ini telah menimbulkan kekhawatiran serius tentang keamanan pertukaran mata uang kripto dan stabilitas jaringan Ethereum secara keseluruhan.

Detail utama dari peretasan tersebut meliputi:

  • Total yang dicuri: Lebih dari $ 1,5 miliar dalam bentuk aset.
  • Pihak-pihak yang Terlibat: Serangan ini telah dikaitkan dengan Lazarus Group, sebuah organisasi peretasan yang terkenal kejam.
  • Tanggapan dari Bybit: CEO meyakinkan pelanggan bahwa pertukaran tetap solven dan telah mendapatkan pinjaman jembatan untuk menutupi 80% dari dana yang dicuri.

Rumor yang Berkembang tentang Garpu Keras

Setelah peretasan Bybit, diskusi telah muncul di dalam komunitas kripto mengenai kemungkinan Ethereum Foundation mengembalikan blockchain untuk mengurangi dampak peretasan. Hal ini memicu perdebatan sengit di antara para pemimpin industri dan analis.

Beberapa suara penting dalam diskusi tersebut antara lain:

  • Matthew R. Kratter: Menyarankan agar Yayasan Ethereum harus bertanggung jawab jika mereka tidak mengambil tindakan terhadap peretas.
  • Arthur Hayes: Bertanya kepada Vitalik Buterin apakah pengembalian dana dapat membantu memulihkan dana yang dicuri.
  • Will Reeves: Berpendapat bahwa kemampuan untuk membalikkan transaksi sangat penting untuk menjaga kepercayaan dalam ekosistem Ethereum.

Sentimen Pasar dan Prediksi Masa Depan

Ketidakpastian seputar peretasan Bybit dan potensi hard fork telah menyebabkan sentimen bearish di pasar. Para analis memantau pergerakan harga Ethereum dengan cermat, terutama dalam kaitannya dengan pola bear pennant yang telah muncul.

Poin-poin penting yang perlu dipertimbangkan:

  • Pola Bear Pennant: Pola ini mengindikasikan potensi penurunan harga lebih lanjut, dengan target di dekat $1.953, menunjukkan kemungkinan penurunan 28% jika tren berlanjut.
  • Momentum Saat Ini: Relative Strength Index (RSI) berada di 48,06, mengindikasikan momentum netral hingga bearish, dengan risiko penurunan lebih lanjut jika berada di bawah 40.

Seiring dengan perkembangan situasi, para investor disarankan untuk tetap mendapatkan informasi dan berhati-hati dalam strategi perdagangan mereka. Kombinasi peretasan yang signifikan dan potensi perubahan drastis pada jaringan Ethereum dapat menyebabkan peningkatan volatilitas dalam beberapa hari mendatang.

Sumber